Saturday, February 27, 2010

Brownies Kukus

Setelah menemukan kukusan berdiameter besar, semangat untuk kukus mengukus mulai muncul, bolu kukus lah, brownies kukus , bahkan wajik segala dah selesai. Untung di negara ini masih banyak toko Asia, jadi gak sampe sedih sedih amat kalau kangen makan makanan kampung halaman, peralatan dan bahan tersedia, tinggal kemauan untuk bikinnnya.Kembali ke brownies kukus, minggu ini aku bikin sampe bbrp kali, soalnya anak2 sama ayahnya doyan. Bbrp hari yg lalu mencoba resep rekomendasi Nana , nah yg ini aku pake resep NCC nya Mbak Fatmah Bahalwan.





Porsi resep ini cukup besar, aku hanya bikin setengah nya saja.

ini resep aslinya sumber : NCC

Bahan A:

12 btr telur

450 gr gula pasir

20 gr emulsifier

1 sdt garam

Bahan B:

75 gr coklat bubuk

300 gr tepung terigu

1 sdt vanilli

Bahan C:

300 gr mentega/margarine

200 gr dark cooking chocolate

1 sdm pasta coklat black forest

Bahan filling :250 gr coklat meisyes

Cara membuat:
Siapkan loyang kotak ukuran 26x26x8cm, poles mentega dan alasi kertas, poles lagi
Kocok bahan A sampai kental, masukkan bahan B sambil diayak, lalu tuang bahan C, aduk hingga rata benar. Bagi menjadi 3 bagian sama rata.
Tuang satu bagian adonan kedalam loyang, kukus selama lk. 10 menit.
Buka kukusan, taburi 1/2 bagian mesis, tuang lagi satu bagian adonan, kukus lagi. Lakukan sampai adonan habis

.

Sunday, February 21, 2010

Ketan Sarikaya

Ini salah satu masakan tradisional Indonesia. Belum jelas aslinya dari kota mana. Kalo aku menduga ya dari kampung halaman ku tercinta. Di Bukittinggi makanan ini dibuat pada saat pesta adat, misalnya lamaran, menaiki rumah baru, akikah dll. Pada bulan puasa ketan srikaya salah satu jenis makanan yg dijadikan sebagai hantaran untuk berbuka puasa dari menantu perempuan untuk mertuanya (maanta pabukoan)


Sarikaya


bahan :

200 gr gula merah , sisir400 ml air 3 lembar daun pandan 200 ml santan siap pakai 1/2 sdt garam 5 butir telur

cara

didihkan gula merah bersama air dan daun pandan hingga gula merah larut, dinginkan, saring. Kocok lepas telur, masukkan larutan gula, garam, dan santan. aduk rata. Tuang ke dalam cawan mini, beri potongan daun pandan di atasnya, kukus selama 30 menit. Beri tutup panci lapisan kain supaya air tidak menetes. Dan jangan tutup panci terlalu rapat supaya ada rongga untuk uap air bisa keluar, sehingga permukaan srikaya bisa mulus..



Ketan

bahan :

300 gr beras ketan 150 ml santan siap pakai 1 sdt garam2 lembar daun pandan, potong potong

cara :

Aduk santan dan garam, sisihkan. Kukus ketan bersama daun pandan sampai setengah matang, angkat kemudian masukkan santan dan aduk sampai rata. Kemudian kukus kembali sampai matang

Nikmat sekali jika dihidangkan bersama teh telur (teh talua). Kalau yang satu ini sudah dapat dipastikan berasal dari ranah minang

Cara membuatnya :

Kocok telur bersama gula hingga kental (secara tradisional ini hanya dikocok dengan kocokan telur kecil yg muat dalam gelas kaki lima) kemudian siram dengan teh kental yg mendidih.

Beberapa orang cukup menikmati dengan cara ini, tp ada juga yg kemudian menambahkan sedikit bubuk kayu manis atau susu kental manis..uuuu..sedaaap