Showing posts with label Indonesian Foods. Show all posts
Showing posts with label Indonesian Foods. Show all posts

Friday, April 13, 2012

Kue Pukis Keju


Dua minggu lalu saya dapat pinjaman cetakan kue pukis dari seorang teman. Percobaan pada resep pertama yg saya dapat dari hasil googling kurang memuaskan. Mungkin proses fermentasi dari raginya belum sempurna saya udah buru2 menuang ke cetakan, rasanya waktu itu terlalu padet dan kurang manis.

Kali ini saya coba resep dari NCC Indonesia. Menurut saya rasanya jauh lebih enak dan lembut.
Saya tambahkan keju dibagian atas bbrp menit sebelum di angkat. Dan saya menambah bbrp tetes pasta durian kedalam adonan... hehe jadi ada wangi-wangi duriannya lah :)

Resep aslinya sepertinya porsinya banyak banget. Saya hanya  bikin separuh adonan dan menghasilkan 24 biji kue pukis  


Kue Pukis
source : NCC Indonesia

Bahan A:
50 gr      tepung terigu protein sedang
100 ml   air
11 gr      ragi instan (1 sachet)

Bahan B:
4 btr       telur utuh
4 btr       kuning telur
300 gr    gula pasir

Bahan C:
250 gr    tepung terigu protein sedang

 Bahan D:
400 ml   santan kental
1 sdm    mentega leleh
½ sdt     garam

Cara membuatnya:
  1. Campur semua bahan A, aduk hingga rata. Diamkan selama 15 menit.
  2. Kocok bahan B hingga kental, tuangi adonan A, aduk rata, masukkan juga bahan C aduk  rata.
  3. Campur semua bahan D, tuangkan kedalam adonan. Aduk rata, diamkan selama 2 jam.
  4. Panaskan cetakan kue pukis, tuangi adonan hingga tiga perempat penuh, biarkan sampai nampah berbuih dan berlubang-lubang, tutup cetakan hingga pukis matang. Angkat.


Friday, March 09, 2012

Bubur Manado

Beberapa kali makan bubur ini, tapi belum pernah bikin sendiri.
Akhirnya week end bbrp minggu lalu pas semua bahan ada langsung saya bikin.
Sarapan sehat kata anak2. Bener banget, karena buburnya berisi macam macam sayur dan buah.

Bubur Manado

bahan
  • 1 cup beras
  • 2 buah jagung manis (pipil)
  • 1 ikat bayam/kangkung
  • 1 cup labu kuning (potong 1 cm x 1cm)
  • Ikan asin, goreng (optional)
  • garam
  • Air
Cara
  • Masak beras dalam panci yg cukup besar dan air yg banyak, hingga menyerupai bubur. Jangan lupa untuk sesekali mengaduk untuk menghindari gosong dibagian bawah
  • Masukkan jagung manis, labu, garam sambil terus diaduk.
  • Masukkan bayam
  • Setelah matang sayuran siap disajikan hangat dengan ikan asin yg telah digoreng.


Tuesday, March 06, 2012

Lemang Tapai

A few week ago I found these at Asian grocery, my mind suddenly jumped to a tasty Minangnese culinary. It's called Lemang Tapai or Minangnese call it Lamang Tapai.
Usually Lemang made in a hollowed bamboo stick, lined with banana leaves in order to avoid the glutinous rice stick to the bamboo.
I know it's hard for me to make it like the original way, so when I found an instant bag of lemang and a bag of dry yeast for make tape/ tapai, I jumped to sky, and yes I'll make Lemang Tapai.

For Lemang I cooked as directed on the bag. And for Tape Ketan Hitam (Fermented Black Glutinous Rice) I made from scratch.


Tape Ketan Hitam

Ingredient

500 gr Black Glutinous Rice
10 gr yeast (ragi tape)

400 ml water
150 gr sugar (you can add if you want)

Direction

Soak glutinous rice for a night, then put in rice cooker and cook it like you would cook rice, but put less water to avoid it getting mushy.
Take out the glutinous rice and put it on big tray, and let it cool.
Crush dry yeast, and then sieve it on the top of the glutinous rice equally.
Fold glutinous to make dry yeast mix well, then put in a clean air-tight container. And let them ferment for two nights.


After two nights, make a simple sugar syrup. Put water on bowl, bring it to boil, put sugar, and stir until it dissolves. Pour simple syrup on the fermented black glutinous rice or as we call it Ketan. Order some pieces of lemang and top with Ketan, serve it.



Monday, February 20, 2012

Asam Padeh Daging


Untuk ajang Indonesian Food Party edisi Februari 2012 ini saya menyajikan menu kegemaran kami sekeluarga yaitu Asam Padeh Daging



Asam Padeh adalah masakan khas Minang. Sama dengan Rendang, Asam Padeh ini merupakan menu utama dalam setiap acara adat Minang.
Lazimnya yg dibumbu asam padeh adalah daging dan ikan, walaupun kemudian banyak yang mencoba ayam di bumbu asam padeh.
Asam Padeh sendiri artinya asam pedas, karena bumbunya di dominasi oleh cabe, dan rasa asam di dapat dari asam kandis.
Semenjak pindah ke Melbourne, saya belum pernah ketemu asam kandis di toko2 Asia, akhirnya setiap membuat Asam Padeh, saya ganti dengan tomat merah untuk mendapatkan rasa asamnya.

Asam Padeh Daging

Bahan

  • 1 kg daging
  • 5 buah asam kandis
  • 1 batang sereh
  • 5 lembar daun jeruk
  • 4 lembar daun salam
  • 2 lembar daun kunyit
  • 1 sdm garam
  • 400 ml air

Bumbu halus
  • 1/4 kg cabe merah
  • 12 biji bawang merah
  • 10 siung bawang putih
  • 3 cm jahe (kira2 sebesar ibu jari)
  • 3 cm lengkuas (kira sebesar ibu jari)
Cara
  • Ungkep daging dengan bumbu halus + garam hingga air daging mengering.
  • Masukkan sereh, daun daunan dan air, masak hingga daging empuk
  • Kecilkan api masukkan asam kandis dan masak hingga kuah mengental
  • Siap disajikan

Wednesday, February 01, 2012

Sate Padang



Untuk masakan yang satu ini tiada kata bosan untuk saya. Mulai makan sate Padang di restoran mahal sampe tukang jualan di pinggir jalan saya doyan :)
Untuk sate selain daging biasa juga dipakai lidah,usus, jantung atau hati sapi. Saya paling suka rasa lidah, tapi ya masaknya menurut saya agak ribet, rebus dulu lidahnya, kuliti baru bisa diolah dengan bumbu.
Kali ini saya hanya menggunakan daging sapi saja.

Sate Padang

Bahan
  • 1 kg daging sapi
  • 2 lembar daun kunyit
  • 1 batang sereh (saya pake 1.5 sdm frozen lemongrass saya haluskan bersama bumbu halus)
  • 5 lembar daun jeruk
  • 1.5 liter air untuk merebus
Bumbu halus
  • 8 siung bawang merah
  • 6 siung bawang puting
  • 5 buah cabe merah (saya pake 3 cabe merah + 3 cabe rawit merah)
  • 5 cm kunyit
  • 2 cm lengkuas
  • 4 cm jahe
  • 1/2 sdt jinten
  • 1/2 sdt ketumbar
  • 1/2 sdt merica
  • 1 sdt bumbu kari bubuk
  • 1 sdm garam
Kuah
  • 6 sdm tepung beras
  • 1 sdm tepung sagu
Pelengkap
  • bawang goreng
  • ketupat
Cara
  • Campurkan bumbu halus dan daging diamkan 30 menit
  • Rebus daging beserta bumbu halus, daun kunyit dan daun jeruk dalam 1.5 liter air hingga matang
  • Angkat daging sisihkan
  • Larutkan tepung beras dan tepung beras sagu dengan sedikit air.
  • Masukkan kedalam air rebusan daging pelan2 sambil terus diaduk hingga mencapai kekentalan yg diinginkan. Jika belum kental bisa ditambahkan sedikit lagi tepung yg telah dicampur air. Matikan api
  • Potong potong daging 1.5 cm x 1.5 cm. Tusuk 4 atau 5 potong dalam 1 tusukan. Bakar diatas bara
  • Susun ketupat dan sate diatas piring, siram dengan kuah yg hangat, taburi bawang goreng.

Sate ini kami nikmati bersama sambil menikmati acara favorite sepanjang libur summer ini, final Australian Open 2012, antara Novak Djokovic dan Rafael Nadal..you're such gladiators
Sate Padang ini juga setoran saya untuk Indonesian Food Party bulan February 2012


Sunday, January 29, 2012

Teh Talua

Teh Talua atau Teh Telur adalah minuman ini sangat terkenal di Ranah Minang. Hampir bisa ditemui di semua warung kopi di daerah Sumatera Barat. Minuman ini dibuat dengan cara yang sangat sederhana, kuning telur dikocok dengan gula hingga kental kemudian disiram dengan teh panas.
Alat pengocok telur ini pun dulunya sangat sederhana, hanya dengan mengikat bbrp buah lidi jadilah alat pengocok telur yg cukup kuat untuk membuat telur menjadi kental. Teh yg digunakan adalah teh bubuk.

Pagi ini saya bikin, tp setelah saya cicipi kok masih enak buatan Om saya yah..hmm si Om emang jago banget bikin teh talua ini. Sebelum bikin ini pun saya sempat sms-an bbrp kali sama si Om untuk nanya gimana cara dia bikin Teh Talua yg bener2 nikmat itu. Hiks.. jadi rindu pulang kampuang..

Teh Talua

Bahan:
  • 1 butir kuning telur (lebih enak menggunakan telur ayam kampung)
  • 1.5 sendok teh gula (kalau mau lebih manis bisa ditambah)
  • 1 sendok teh bubuk
  • Air mendidih 200 ml
  • 1 iris jeruk nipis
Cara
  • Kocok kuningtelur dengan gula di dalam gelas hingga kental
  • Taruh saringan teh di atas gelas dan taruh teh didalamnya
  • Siram teh dengan air mendidih, hati-hati buih telur akan meluap jika air terlalu penuh
  • Peraskan jeruk nipis dan aduk dengan sendok
  • Minuman siap dinikmati
Resep Teh Talua ini saya ikutkan untuk meramaikan Indonesian Foodblogger challenge #3 dengan tema "Indonesian Beverages".

Saturday, January 07, 2012

Gulai Otak


Minggu lalu ke halal butcher ketemu otak segar yg sudah dimasukin container. Ragu ragu untuk mengambil krn sudah tau ini makanan berkolesterol tinggi tp kalo di gulai enaaak.
Akhirnya nekat juga ngambil krn udah lamaa banget gak makan gulai otak.
Sebenarnya paling enak kalo diberi daun mangkokan, atau orang padang bilang daun tapak leman, tp pas ke pasar kemarin enggak ketemu daun itu, dan gak yakin juga di negri kangguru ada daun itu.

Gulai Otak

500 gr otak
750 ml santan
5 lembar daun jeruk
2 lembar daun kunyit
1 batang serai
2 buah asam kandis (aku ga punya, ganti dengan 1 tomat ukuran besar)
5 lembar daun mangkokan (aku ga punya ..pasrah ga tau gantinya)

bumbu dihaluskan
7 biji cabe merah
6 siung bawang merah
4 siung bawang putih
2 cm kunyit
4 cm jahe
2 butir kemiri

1 sdt bumbu kari
1 sdt garam
2 sdm minyak goreng

Cara :

Bersihkan otak dan kukus 10 menit. Angkat.

Tumis bumbu halus sampai harum. Masukan daun jeruk, daun kunyit dan sereh aduk sebentar. Masukan santan, aduk terus biar santan tidak pecah. setelah mendidih masukkan otak. Kecilkan api biar otak masak dan bumbu meresap.
Siap dihidangkan

Oh ya.. setelah ngobrol dengan Tata via FB saya mau coba ikutan event Indonesian Food Party.
Ini untuk post pertama, Insya Allah bulan depan bisa ikutan lagi. Udah coba nulis di catatan mau bikin apa untuk IFB bulan Februari depan yuhuuuu..
We love Indonesian food !

Thursday, June 09, 2011

Bebek Goreng



Huaa..beginilah nasib di rantau orang.. kalo pengen makan ini dan itu harus agak usaha dikit. Gak seperti di tanah air tercinta pengen apa2 tinggal keluar rumah bbrp menit pasti ada yg jual.
Sudah bbrp hari kebayang makan bebek goreng. Akhirnya dapat juga bebek di halal butcher.
Meskipun rada rada tinggi kolesterolnya tapi sekali sekali boleh lah memanjakan selera..


Bebek Goreng

1 ekor bebek potong sesuai selera
2 sdm jeruk nipis/lemon
1 batang sereh

Bumbu halus
6 siung bawang putih
6 siung bawang merah
3 cm lengkuas
4 cm Jahe
4 cm kunyit
1 sdm ketumbar halus
1 sdt merica halus
4 lembat daun jeruk buang tulangnya
2 sdt garam

Cara :
  • Bebek dipotong dan dibersihkan (saya belinya dah dipotong dan bersih :)). kemudian lumuri dengan jeruk nipis/lemon. Diam selama 30 menit. Kemudian cuci bersih
  • Haluskan semua bumbu. Kemudian baluri bebek dengan bumbu sambil sedikit diremas. Dan biarkan selama 1 jam (kemarin saya diamkan semalaman di kulkas)
  • Ungkep bebek dan sereh dengan segelas air sampai bebek cukup empuk jika kurang bisa ditambah air lagi . Atau bisa juga menggunakan panci presto.
  • Matikan api dan siapkan penggorengan dengan minya cukup banyak
  • Goreng hingga kecoklatan
  • Hidangkan dengan lalap dan sambal

Sunday, May 08, 2011

Wajik






Lagi rapi rapi file file di laptop ketemu foto wajik yang dibuat setahun yang lalu. Secara saya memang penyuka makanan manis, maka wajik termasuk makanan yg tidak akan saya tolak jika disuguhi. Resepnya saya ambil dari Budi Boga.

Bahan:

700g beras ketan putih
200 g gula Jawa, sisir
75 g gula pasir
650 ml santan dari 11/2 butir kelapa parut
½ sdt garam
1 lembar daun pandan, potong-potong

Cara membuat:
• Cuci beras ketan, rendam air selama 2 jam. Tiriskan

• Kukus ketan selama 30 menit atau hingga beras ketan setengah matang. Angkat.

• Rebus gula pasir, gula jawa, santan, garam, dan daun pandan. Masak hingga mendidih.

• Tambahkan ketan ke dalam rebusan santan. Masak sambil di aduk-aduk hingga santan terserap habis. Angkat.

• Kukus kembali ketan selama 20 menit atau hingga ketan benar-benar matang. Angkat.

• Tuang adonan wajik ke dalam loyang yang sudah dioles minyak atau dialas dengan plastic/daun pisang. Tekan dan ratakan. Setelah dingin, potong-potong. Sajikan.

Monday, October 04, 2010

Klepon



Klepon ini saya buat Ramadhan kemarin, baru ingat mau posting setelah ngubek2 arsip foto.
Kalau di ranah Minang kita menyebut klepon dengan onde-onde. Di Jawa lebih dikenal dengan Klepon. Mari dicoba bikin sendiri, gampang kok.

Bahan:
300 gr tepung ketan
200 ml air
100 gr gula merah, iris tipis
1/2 sdt pasta pandan
1/2 sdt garam halus

100 kelapa parut
1/2 garam halus

Cara
  • Campur tepung ketan + garam + pasta pandan
  • Masukan air sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga kalis
  • Ambil satu sendok adonan, bentuk bulatan kemudian pipihkan dan isi dengan gula merah, kemudian bentuk bulatan kembali. Lakukan hingga adonan habis
  • Didihkan air. Masukan adonan satu persatu. Setelah adonan matang (mengapung) angkat dan gulingkan kedalam kelapa parut yg sudah dicampur garam
  • Siap dihidangkan





Saturday, March 20, 2010

Martabak Manis

Saya bener-bener rekomen resep martabak ini. Resep saya dapat dari blognya Uni Dewi Anwar.
Saya bener bener ketagihan, dengan isi meses, keju, kacang.. hmm bener2 yummy..
Secara di Melbourne ga ada abang abang jualan martabak, kalo pingin tinggal putar mixer, tunggu , bakar dan siap dinikmati sekeluarga. Bikin lagi ..lagi dan lagi..
Terakhir saya juga mencoba martabak ini dengan mengganti air dengan susu segar, dan hasilnya teksturnya lebih empuk.



Bahan A :
- 125 gr tepung segitiga biru, ayak
- 25 gr gula pasir
- 1/4 sdt baking powder
- 1/4 sdt garam
- 175 ml air
- 1/2 sdt ragi instant

Bahan B :
- 2 butir telur
- 1/8 sdt soda kue
- 25 gr gula pasir

Bahan tambahan
- gula pasir
- Margarin untuk olesan
- Susu kental manis
- Keju cheddar, meises, kacang tanah sangrai cincang kasar

Cara Membuat
1. Kocok dengan mixer bahan A (kecuali ragi) sampai lembut, masukan ragi, aduk rata, diamkan selama 1~2 jam
2. Kocok lepas bahan B, lalu masukan kedalam adonan A, aduk rata.
3. Panaskan loyang martabak, tuang adonan, ratakan pinggirnya, biarkan adonan mengeluarkan buih, membentuk rongga, taburi gula pasir, tutup loyangnya, biarkan matang
4. Angkat martabak, pindahkan ke tempat datar (talenan), belah 2 sama rata, panas2 olesi dng margarin, tuang susu kental manis sedikit2, taburi keju parut ato meises, tutup dng bagian lainnya.
5. siap disajikan

Sunday, February 21, 2010

Ketan Sarikaya

Ini salah satu masakan tradisional Indonesia. Belum jelas aslinya dari kota mana. Kalo aku menduga ya dari kampung halaman ku tercinta. Di Bukittinggi makanan ini dibuat pada saat pesta adat, misalnya lamaran, menaiki rumah baru, akikah dll. Pada bulan puasa ketan srikaya salah satu jenis makanan yg dijadikan sebagai hantaran untuk berbuka puasa dari menantu perempuan untuk mertuanya (maanta pabukoan)


Sarikaya


bahan :

200 gr gula merah , sisir400 ml air 3 lembar daun pandan 200 ml santan siap pakai 1/2 sdt garam 5 butir telur

cara

didihkan gula merah bersama air dan daun pandan hingga gula merah larut, dinginkan, saring. Kocok lepas telur, masukkan larutan gula, garam, dan santan. aduk rata. Tuang ke dalam cawan mini, beri potongan daun pandan di atasnya, kukus selama 30 menit. Beri tutup panci lapisan kain supaya air tidak menetes. Dan jangan tutup panci terlalu rapat supaya ada rongga untuk uap air bisa keluar, sehingga permukaan srikaya bisa mulus..



Ketan

bahan :

300 gr beras ketan 150 ml santan siap pakai 1 sdt garam2 lembar daun pandan, potong potong

cara :

Aduk santan dan garam, sisihkan. Kukus ketan bersama daun pandan sampai setengah matang, angkat kemudian masukkan santan dan aduk sampai rata. Kemudian kukus kembali sampai matang

Nikmat sekali jika dihidangkan bersama teh telur (teh talua). Kalau yang satu ini sudah dapat dipastikan berasal dari ranah minang

Cara membuatnya :

Kocok telur bersama gula hingga kental (secara tradisional ini hanya dikocok dengan kocokan telur kecil yg muat dalam gelas kaki lima) kemudian siram dengan teh kental yg mendidih.

Beberapa orang cukup menikmati dengan cara ini, tp ada juga yg kemudian menambahkan sedikit bubuk kayu manis atau susu kental manis..uuuu..sedaaap